Banyak ketimpangan yang terjadi di Indonesia di bidang Politik, Ekonomi, Sosial dan Budaya, Pertahanan, Agama dan Pendidikan. Situasi Ekonomi di Indonesia semakin hari semakin tidak stabil, bahkan bisa di katakan semakin memburuk. Kehidupan Rakyat semakin terhimpit dan terbeban oleh kemiskinan yang sangat jauh dari kehidupan yang sejahtera dan layak di tambah lagi dengan naiknya harga sembako,obat,biaya pendidikan yang mahal. Tidak adanya lapangan pekerjaan,korban PHK yang akhirnya semakin menambah daftar panjang penganguran sementara kebutuhan dan tuntutan hidup harus tetap di penuhi. Bagaimana dengan janji janji Pemerintah untuk menghapus kemiskinan yang sampai sekarang tidak terealisasi? Kapankah Rakyat bisa hidup makmur dan sejahtera kalau para Penguasa hanya memikirkan kepentingan pribadinya saja. Dan tentu saja semua ini akan berdampak negatip terhadap pendidikan Anak anak usia wajib sekolah,Mereka tidak mampu untuk melanjutkan sekolah atau pendidikannya akibat tidak adanya biaya apalagi biaya pendidikan sekarang mahal,seharusnya Pemerintah membebaskan biaya pendidikan untuk anak-anak yang tidak mampu. Bagaimana dengan masa depan dan nasib Anak anak Bangsa Negeri ini sebagai generasi penerus Bangsa dan Negara. Sebagai akibat tidak adanya pendidikan banyak Anak anak yang akhirnya menjadi pengamen dan Anak jalanan serta pengemis yang tentu saja akhirnya berdampak buruk untuk kejiwaan dan perilaku mereka. Seperti Kita ketahui para Premanisme setelah di selidiki kebanyakan berasal dari Pengamen atau Anak jalanan yang bisa di ambil kesimpulannya sebagai akibat tidak adanya Pendidikan (kebodohan) dan tidak memahami agama yang minim,serta himpitan Ekonomi. KAPOLRI Jend.Pol.Bambang Hendarso Danuri telah melakukan gebrakan Ia menyatakan perang terhadap Premanisme, tapi banyak yang sangsi akan keberhasilannya. Pada saat Polisi kehabisan tenaga untuk memberantas Premanisme, Maka saat itu juga akan muncul Premanisme di Indonesia dengan skala yang lebih mengkhawatirkan dan bisa saja kejahatan yang akan di lakukan lebih parah yang akan meresahkan Masyarakat menyebabkan hukum sulit di tegakkan ,keadilan hak Warga Negara juga sulit di tegakkan, jika Mereka di biarkan berkembang untuk itu perlu di pikirkan cara mengatasi Premanisme di Indonesia. Adanya ide dari Pemerintah untuk menerapkan sistem perekonomian kapitalisme di Indonesia hal ini menimbulkan banyak protes dari Rakyat Indonesia mengapa demikian? Kelemahan sistem perekonomian kapitalis. Kapitalis berasal dari kata capital yang berarti modal. Di dalam sistem kapitalis kekuasaan tertinggi di pegang oleh Pemilik modal dalam suatu Perusahaan merupakan Para Pemegang saham. Dalam sistem yang berlaku keuntungan Perusahaan hanya dapat di nikmati Para Pemegang saham dan tidak mempunyai dampak yang signifikan terhadap kesejahteraan Karyawan atau Buruh. Jadi sebaiknya Pemerintahan Indonesia tidak menganut sistem perekonomian kapitalis. Yang kaya makin kaya, yang miskin makin miskin dan bodoh. Sehingga kelak akan berdampak negative di antaranya tidak meratanya pendidikan karena terbatasnya biaya. Maka dari itu marilah kita bersama-sama sebagai warga negara indonesia yang baik mencoba untuk peduli akan lingkungan sekitar kita, sadar akan pentingnya pendidikan dan agama( pelajari sesuai kepercayaannya masing-masing, fahami, renungkan dan amalkan) memiliki sifat tanggung jawab(amanah). Semuannya turut andil dalam perannya masing-masing dan bertanggung jawab akan kemakmurannya negara indonesia ini,mulai dari pemimpin negara,atribut-atribut negara, alat-alat negara, sampai pada masyarakat terkecilpun mari kita berdampingan tangan agar terciptanya generasi muda yang memiliki adab dan moral sebagai manusia yang mulia sebagai khalifah di muka Written by ariewayq
1 comments:
We are a gaggle of volunteers and opening a new scheme in
our community. Your website offered us with helpful info to work on.
You've performed a formidable process and our whole community shall
be grateful to you.
Here is my page - whitehat seo training company
Posting Komentar